RIAUMANDIRI.CO, LONDON - Chelsea meraih kemenangan dalam Derby London kontra Arsenal. Sempat dapat perlawanan sengit di babak pertama, The Blues akhirnya menang 3-2.
Bermain di Stamford Bridge, Minggu (18/8/2018) malam WIB, Chelsea tampil dominan di awal babak pertama hingga bia unggul cepat 2-0 melalui Pedro Rodriguez dan Alvaro Morata. Tapi Arsenal tak mudah menyerah, mereka menyamakan kedudukan 2-2 saat turun minum setelah Henrikh Mkhitaryan dan Alex Iwobi mencatatkan nama mereka di papan skor.
Di babak kedua The Blues berhasil menambah satu gol lagi dari aksi Marcos Alonso. Sementara Arsenal gagal membalas meski punya beberapa peluang.
Kemenangan dalam Derby London ini untuk sementara menempatkan Chelsea di puncak klasemen Premier League dengan poin enam. The Blues unggul selisih gol dari Tottenham Hotspur dan Bournemouth yang sama-sama sudah melakoni dua pertandingan dan punya nilai sempurna.
Sementara Arsenal terbenam di atas zona degradasi. The Gunners berada di urutan 17 dengan nilai 0, setelah pada pekan pertama juga kalah oleh Manchester City.
Jalannya Pertandingan
Meski Eden Hazard tak dimainkan sebagai starter, Chelsea mendominasi laga di menit-menit awal. Tuan rumah lebih agresif membangun serangan dan punya penguasaan bola lebih baik. Pada empat menit pertama laga Chelsea setidaknya melepaskan dua tembakan dari luar kotak penalti. Upaya yang dilakukan David Luiz dan Pedro Rodriguez tak ada yang membuahkan hasil.
Sampai menit keenam Chelsea tampil jauh lebih dominan, dengan penguasaan bola 66%:34%. Tekanan demi tekanan yang dilakukan The Blues akhirnya membuahkan hasil di menit 9.
Gol ini bermula dari tusukan Marcos Alonso di sisi kiri pertahanan Arsenal. Melakukan sprint hingga kotak penalti, dia melepaskan umpan ke Pedro yang berlari tanpa kawalan menuju kotak penalti. Tembakan mendatar Pedro ke tiang dekat mengubah skor jadi 1-0.
Sekitar empat menit berselang Chelsea nyaris memperbesar keunggulan. Terlepas dari jebakan offside, N'Golo Kante masuk ke kotak penalti dan melepaskan umpan tarik ke Ross Barkley. Sepakan kerasnya tipis melayang di atas sasaran.
Arsenal kemudian balas menebar ancaman, di menit 17 sepakan Pierre-Emerick Aubameyang dengan susah payah dihalau kiper Kepa Arrizabalaga. Tiga menit berselang Aubameyang kembali gagal memanfaatkan peluang emas yang dia punya. Tembakannya dari tengah kotak penalti melayang tinggi.
Kegagalan Aubameyang mencetak gol harus dibayar mahal karena tak samapi satu menit kemudian Chelsea menambah golnya. Kali ini melalui Alvaro Moratta.
Menerima umpan panjang dari Cesar Azpilicueta, Morata memanfaatkan tingginya garis pertahanan Arsenal untuk mengejar bola sejak tengah lapangan. Meski dibayangi bek Arsenal, Morata berhasil melepaskan diri dan mengarahkan bola ke dalam gawang dengan tendangan mendatarnya.
Arsenal lagi-lagi membuang peluang matang di menit 32. Tendangan Henrikh Mkhitaryan dari dalam kotak penalti gagal menemui sasaran.
The Gunners akhirnya memperkecil skor saat pertandingan masuk menit 37. Berawal dari Willian yang kehilangan bola, Mkhitaryan mencetak gol saat tendangannya ke sudut bawah gawang tak mampu dihentikan Kepa.
Chelsea langsung bereaksi atas gol tersebut. Tapi tembakan keras Moratta dari luar kotak penalti masih bisa ditepis Petr Cech sambil menjatuhkan diri.
Gol! Arsenal menyamakan kedudukan jadi 2-2. The Gunners mncetak gol keduanya melalui sepakan keras Alex Iwobi dari tengah kotak penalti. Mkhitaryan menjadi pemberi assist gol tersebut.
Meski tidak seintens babak pertama, Chelsea tetap lebih dominan di awal babak kedua. Peluang berhasil dibuat saat sepakan Pedro masih melambung dan sepakan Kante diblok barisan belakang Gudang Peluru.
Di menit 62 Morata gagal memenangi duel satu lawan satu dengan Petr Cech, meski saat itu hakim haris menyatakan dia sudah terperangkap offside. Sebelumnya, Jorginho mencoba peruntungan dengan melepaskan tendangan jarak jauh yang mudah diantisipasi Cech.
Arsenal bukannya tanpa peluang di babak kedua ini. Pada menit 76 dan 77 Monreal melepaskan
tembakan yang masih terhalau Azpilicueta, sementara upaya Ramsey juga tak membuahkan hasil.
Saat pertandingan tersisa sembilan menit, Chelsea kembali memimpin. Dari dalam kotak penalti, Alonso membelokkan bola yang disodorkan Hazard melewati celah di antara kaki Cech. Skor berubah jadi 3-2.
Chelsea punya beberapa kesempatan lain sebelum laga tuntas untuk menambah keunggulannya. Termasuk dalam posisi dua lawan satu di injury time. Namun sepakan Olivier Giroud, yang dapat umpan dari Hazard, dimentahkan Petr Cech.